MUBA, Meteorsumatera- Kurangnya unit mobil pengangkut sampah yang berada di Kelurahan dan Kecamatan Sungai Lilin membuat terhambatnya pelayanan terhadap masyarakat kecamatan Sungai Lilin Kabupaten Musi Banyuasin.
Hal ini terjadi dikarnakan seringnya rusak mobil pengangkut sampah karena sejak tahun 2011 mobil pengangkut sampah dioperasikan hingga 2018 belum ada penambahan armada di kecamatan Sungai Lilin.
Bagaimana dengan Armada Mobil dari Dinas Kebersihan apakah tidak boleh dialihkan agar sampah yang ada di beberapa titik suatu desa dapat diangkut dan terutama di Desa pinang Banjar,juga Desa Srigunung.
Taufik SH selaku Dinas Lingkungan Hidup ( DLH) Kecamatan Sungai Lilin saat dikonfirmasi oleh awak media di ruang Kerjanya Senin 16/4/2018 sekitar pukul 10.30 WIB menjelaskan,”kami sudah berupaya semaksimal mungkin demi pelayanan masyarakat kecamatan Sungai Lilin kususnya.Namun armada kami hanya dua itupun sering rusak dan sering mogok di jalan,kami selaku Dinas Lingkungan Hidup paham apa yang mejadi keluhan masyarakat.
Terlepas dari itu kami sudah mengupayakan melalui proposal yang di ajukan dan setiap tahun juga melalui musrembang juga kami sampaikan pak.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH)Kecamatan Sungai Lilin Taufik SH berharap kepada pihak yang terkait haruslah segera memantau dan meninjau tempat penampungan sampah mau itu untuk Warga maupun untuk Kelurahan agar Armada di Kecamatan kami segera ditambah supaya bisa menangani terkait sampah warga seputaran kecamatan Sungai Lilin yang terkesan tidak tertampung dan terangkat oleh Mobil Dinas Kebersihan Sungai Lilin.”jelasnya.
Di tempat terpisah senada dikatakannya M.Soleh 45 tahun sopir pengangkut sampah mengeluhkan, dengan keadaan mobil yang di bawanya sudah cukup merepotkan kami pak,dikarenakan sering mogok dan sering rusak.
Kami selaku sopir pengangkut sampah di Kecamatan Sungai Lilin berharap kepada pemerintah atau Dinas terkait untuk sesegera mungkin menambah armada kami di Kecamatan Sungai Lilin.”Pungkasnya. (Sudarmanto/ Doyok)
