Ternyata Korban Tewas Tertabrak KA Itu, Sempat Dihalau Petugas

OKU Timur, Meteorsumatera

Kecelakaan tragis yang mengakibatkan tewasnya dua orang laki laki dan perempuan akibat tertabrak kereta api di perlintasan Jalan Lintas Sumatera Desa Sungai Tua Kecamatan Martapura Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Sumatera Selatan (Sumsel) ternyata ayah dan anak. Ayahnya diketahui bernama Suwardi umur 51 tahun dan anaknya Sunarti umur 23 tahun seorang karyawan Alfamart di Provinsi Lampung.
Kedua korban merupakan warga Desa Way Pisang Kecamatan Way Tuba Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung. Sabtu 1 Pebruari 2020 sekitar pukul 17.30 Wib keduanya tewas seketika tertabrak kereta api babaranjang hingga tubuh keduanya terseret ratusan meter kemudian jasad kedua orang malang ini dibawa ke RSUD Martapura, OKU Timur demi keperluan autopsi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan Media ini dilokasi tempat kejadian perkara (TKP) sore itu kejadian nahas tersebut bermula ketika kedua korban melintas diperlintasan kereta saat itu juga kereta api muncul lalu terjadilah kejadian tragis itu, menyaksikan peristiwa tersebut membuat puluhan orang yang berhenti diperlintasan histeris, kedua korbanpun terseret sejauh ratusan meter.
Seorang saksi mengaku bernama Avin menuturkan korban dari arah Baturaja menuju Martapura nekat menerobos perlintasan kerata api yang tertutup, sebenarnya korban sempat dihalau oleh petugas dan dilarang oleh orang lain di TKP namun korban yang menggunakan sepeda motor Honda Beat bernopol BE 3321 WU tak menggubrisnya langsung tancap gas akhirnya ditabrak kuda besi tersebut.
Sang ayah terpental sangat jauh sekali sedangkan korban anaknya (Sunarti) terseret kereta api nahas itu, kini jasad keduanya di RSUD Martapura dan keluarga korban mulai berdatangan, kini kasus kecelakaan maut ini masih didalami oleh Polres OKU Timur (Alvin)

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *